By: Roanne van Voorst
Format: 192 pages, Paperback
"Mau ikut?” teriak seorang pemuda ke arah saya, di atas kebisingan deru mesin bus kota yang saya tu…
Want to ReadIf you liked the indonesian literature plot in Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta by Roanne van Voorst , here is a list of 13 books like this:
By: Mochtar Lubis
Format: 214 pages, Paperback
Harimau! Harimau! telah mendapat Hadiah Yayasan Buku Utama sebagai buku penulisan sastra terbaik ta… read more
Want to Read $ 7.99Similar categories in Mochtar Lubis's Harimau! Harimau! book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
"Banyak orang yang takut hidup menghadapi kebenaran, dan hanya sedikit orang yang merasa tak dapat hidup tanpa kebenaran dalam hidupnya."-Mochtar Lubis, Harimau! Harimau!
"Hidup penuh kemanisan, sedang janji-janji surga bagi orang yang beramal saleh belum ada seorang manusia pun yang dapat membuktikannya baik bagi dirinya sendiri, apalagi untuk orang lain."-Mochtar Lubis, Harimau! Harimau!
"Dan bagaimana dengan datuk-datuk yang kawin di mana-mana, tiap tahun menceraikan istrinya, dan kawin lagi, dan dengan cermat menjaga supaya jumlah istrinya tidak melebihi empat orang, batas seperti d…"-Mochtar Lubis, Harimau! Harimau!
"Akan tetapi mengapa demikian susahnya membela yang benar dan yang menjadi korban kezaliman? Bagaimana mungkin begitu sukar menjelaskan kebenaran? Dan mengapa harus diperlukan keberanian luar biasa un…"-Mochtar Lubis, Harimau! Harimau!
By: Intan Paramaditha
Format: 150 pages, Paperback
Dalam Sihir Perempuan, Intan Paramaditha mengolah genre horor, mitos, dan cerita-cerita lama dengan… read more
Want to ReadSimilar categories in Intan Paramaditha's Sihir Perempuan book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
"Sesuatu yang dijaga sejak kecil tidak akan kemana-mana sewaktu besar."-Intan Paramaditha, Sihir Perempuan
"Ibuku menyodori pisau, “Potong jari kakimu. Kelak jika kau jadi ratu, kau tak akan terlalu banyak berjalan. Jadi kau tak membutuhkannya."-Intan Paramaditha, Sihir Perempuan
"Si Manis melihat semuanya dari mata gadis manis yang kecil dan bibirnya yang berbentuk hati. Ia begitu kesepian di sana, menjadi pajangan mulus yang dibanggakan. Ia ingin bunuh diri."-Intan Paramaditha, Sihir Perempuan
"Kau memang tidak mengganggu siapapun, tetapi mulutmu selalu bungkam. Katanya kau pernah mengalami trauma hebat. Sejak itu kau mulai melupakan wajah. Kau lupa siapa-siapa saja tetanggamu bahkan ketika…"-Intan Paramaditha, Sihir Perempuan
By: Budi Darma
Format: 246 pages, Paperback
Orang-orang Bloomington adalah karya penting Budi Darma. Kumpulan cerita ini merupakan salah satu k… read more
Want to Read $ 10.99Similar categories in Budi Darma's Orang-Orang Bloomington book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Luis Sepúlveda
Format: 192 pages, Paperback
In a remote river town deep in the Ecuadoran jungle, Antonio Jose Bolivar seeks refuge in amorous n… read more
Want to ReadSimilar categories in Luis Sepúlveda's The Old Man Who Read Love Stories book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Dan Hancox
Format: 255 pages, Hardcover
The story of a village that dreamed of a better future, and won. For the last thirty-five years the… read more
Want to ReadSimilar categories in Dan Hancox's The Village Against The World book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Tere Liye
Format: 404 pages, Paperback
"Aku tahu sekarang, lebih banyak luka di hati bapakku dibanding di tubuhnya. Juga mamakku, lebih ba… read more
Want to ReadSimilar categories in Tere Liye's Pulang book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
"Semua orang punya masa lalu, dan itu bukan urusan siapa pun. Urus saja masa lalu masing-masing."-Tere Liye, Pulang
"Sepanjang kita mau melihatnya, maka kita selalu bisa menyaksikan masih ada hal indah di hari paling buruk sekalipun."-Tere Liye, Pulang
"Meski semua hal itu adalah kenangan menyakitkan, kita baru merasa kehilangan setelah sesuatu itu telah benar-benar pergi, tidak akan mungkin kembali lagi."-Tere Liye, Pulang
"Kesetiaan terbaik adalah pada prinsip-prinsip hidup, bukan pada yang lain. Hanya kesetiaan pada prinsiplah yang akan memanggil kesetiaan-kesetiaan terbaik lainnya."-Tere Liye, Pulang
By: Sabda Armandio
Format: 315 pages, Paperback
Tiga lelaki, tiga perempuan, dan satu motor berencana merampok toko emas. Semua karena sebuah kotak… read more
Want to ReadSimilar categories in Sabda Armandio's 24 Jam Bersama Gaspar: Sebuah Cerita Detektif book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Iksaka Banu
Format: None pages, Paperback
Tiga belas cerita pendek merentang dari masa prakedatangan Cornelis de Houtman hingga awal Indonesi… read more
Want to ReadSimilar categories in Iksaka Banu's Semua Untuk Hindia book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Ratih Kumala
Format: 284 pages, Paperback
Pak Raja sekarat. Dalam menanti ajal, ia memanggil satu nama perempuan yang bukan istrinya; Jeng Ya… read more
Want to Read $ 5.99Similar categories in Ratih Kumala's Gadis Kretek book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Eka Kurniawan , Intan Paramaditha , None
Format: None pages, Paperback
Kumpulan Budak Setan, kompilasi cerita horor Eka Kurniawan, Intan Paramaditha, dan Ugoran Prasad, a… read more
Want to ReadSimilar categories in Eka Kurniawan's Kumpulan Budak Setan book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Luis Sepúlveda , Margaret Sayers Peden , Chris Sheban
Format: 128 pages, Paperback
A cat. A seagull. An impossible task. A worldwide bestseller and the subject of a feature film, THE… read more
Want to Read $ 12.99Similar categories in Luis Sepúlveda's The Story of a Seagull and the Cat Who Taught Her to Fly book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
"Only those who dare may fly"-Luis Sepúlveda, The Story of a Seagull and the Cat Who Taught Her to Fly
"Thật dễ dàng để chấp nhận và yêu thương một kẻ nào đó giống mình, nhưng để yêu thương ai đó khác mình thực sự rất khó khăn..."-Luis Sepúlveda, The Story of a Seagull and the Cat Who Taught Her to Fly
"-Sí, al borde del vacío comprendió lo más importante - maulló Zorbas. -Ah, sí? Y qué es lo que comprendió -preguntó el humano. -Que sólo vuela el que se atreve a hacerlo - maulló Zorbas."-Luis Sepúlveda, The Story of a Seagull and the Cat Who Taught Her to Fly
"We've learnt to appreciate and respect and love someone who's different from us. It is very easy to accept and love those who are like us, but to love someone different is very hard, and you helped u…"-Luis Sepúlveda, The Story of a Seagull and the Cat Who Taught Her to Fly
By: Leila S. Chudori , None
Format: 472 pages, Paperback
Paris, Mei 1968. Ketika revolusi mahasiswa berkecamuk di Paris, Dimas Suryo seorang eksil poli… read more
Want to Read $ 14.33Similar categories in Leila S. Chudori's Pulang book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
"Rumah adalah tempat di mana aku merasa bisa pulang. (Dimas Suryo)"-Leila S. Chudori, Pulang
"Benarkah angin tidak sedang mencoba menyentuh bibirnya yang begitu sempurna?"-Leila S. Chudori, Pulang
"Aku tak ingin berakhir seperti mereka, saling mencintai. Lantas kehilangan dan kini mereka hanya mengenang dan merenung dari jauh."-Leila S. Chudori, Pulang
"Dan bibirnya adalah sepotong puisi yang belum selesai. Aku yakin, hanya bibirku yang bisa menyelesaikannya menjadi sebuah puisi yang lengkap."-Leila S. Chudori, Pulang
By: Maesy Ang
Format: 213 pages, Paperback
Bagaimana Jakarta akan bercerita tentang dirinya? Sekelompok lansia melakukan petualangan penutu… read more
Want to Read $ 6.96Similar categories in Maesy Ang's Cerita-Cerita Jakarta book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Intan Paramaditha
Format: 362 pages, Paperback
Ini dongeng tiga dara. Bukankah selalu saja tentang mereka, sebab siapa yang tak kenal cerita rumah… read more
Want to ReadSimilar categories in Intan Paramaditha's Malam Seribu Jahanam book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Vincent Bevins
Format: 320 pages, Hardcover
The hidden story of the wanton slaughter -- in Indonesia, Latin America, and around the world -- ba… read more
Want to Read $ 14.99Similar categories in Vincent Bevins's The Jakarta Method: Washington's Anticommunist Crusade and the Mass Murder Program that Shaped Our World book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
"locals came to him, time and time again, and asked, with genuine mystification: 'We just don't understand America. You were once a colony. You know what colonialism is. You fought and bled and died f…"-Vincent Bevins, The Jakarta Method: Washington's Anticommunist Crusade and the Mass Murder Program that Shaped Our World
By: Grace Tioso
Format: 396 pages, Paperback
Shocking Confession from an Indonesian’s Ex-ASEAN Scholarship Recipient Judul artikel itu menggu… read more
Want to ReadSimilar categories in Grace Tioso's Perkumpulan Anak Luar Nikah book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Felix K. Nesi
Format: 220 pages, Paperback
Oetimu: suatu wilayah kecil di pelosok Nusa Tenggara Timur. Masa itu adalah paruh kedua 1990an, dan… read more
Want to ReadSimilar categories in Felix K. Nesi's Orang-Orang Oetimu book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
"Mereka harus menerima kenyataan, bahwa untuk menjadi cerdas, mereka membutuhkan uang. Sopir angkot hanya mau mengantar ke sekolah bila dikasih uang. Guru-guru pun hanya mau mengajar jika dikasih uang…"-Felix K. Nesi, Orang-Orang Oetimu
By: Cyntha Hariadi
Format: 247 pages, Paperback
Bagi banyak orang, hidup bisa demikian panjang. Saat satu kegembiraan bukanlah sebuah akhir. Akan a… read more
Want to ReadSimilar categories in Cyntha Hariadi's Mimi Lemon book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Henrique Schneider
Format: 144 pages, Paperback
Peraih Prêmio Paraná de Literatura 21 Juni 1970. Final Piala Dunia 1970. Brasil lawan Italia. Se… read more
Want to ReadSimilar categories in Henrique Schneider's 1970: Sebuah Novel book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Roanne van Voorst
Format: 192 pages, Paperback
"Mau ikut?” teriak seorang pemuda ke arah saya, di atas kebisingan deru mesin bus kota yang saya tu… read more
Want to ReadSimilar categories in Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta
By: Ruhaeni Intan
Format: 249 pages, Paperback
Bagi banyak dari kita, hubungan pertemanan terasa begitu penting di masa kanak-kanak hingga remaja.… read more
Want to ReadSimilar categories in Ruhaeni Intan's Museum Teman Baik book and Roanne van Voorst's Tempat Terbaik di Dunia: Pengalaman Seorang Antropolog Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta