10 must-read self help books like Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti? by Kim Sang-hyun

Cover of Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti? by Kim Sang-hyun

Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

By: Kim Sang-hyun

3.95

Format: 168 pages, Paperback

Siapa yang datang ke pemakamanku saat aku mati nanti? Satu pertanyaan sederhana itu membuat Kim …

"Lebih baik hidup dengan sukacita hari ini daripada hidup dengan memikirkan kesalahan yang sudah berlalu"

-Kim Sang-hyun, Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

If you liked the self help plot in Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti? by Kim Sang-hyun , here is a list of 10 books like this:

Cover of White Wedding by Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

1. White Wedding

By: Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

4.01

Format: 244 pages, Paperback

Ini kisah kecil tentang gadis mungil bernama Elphira. Dia terlahir albino. Drai ujung kepala hingga… read more

Similar categories in Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie's White Wedding book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

"Cuma karena kamu enggak bisa lihat, bukan berarti kamu enggak tahu ia ada, kan?"

-Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie, White Wedding

"Aku suka udang. Tahu apa yang lebih enak dari udang? Enggak ada. ENGGAK ADA SAMA SEKALI. Kecuali, mungkin keju."

-Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie, White Wedding

"Kurasa, alasan orang meninggal pun seperti itu. Melarikan diri dari kejahatan di dunia tempat badan kasar mereka berada. Mungkin, pergi bukan hal yang buruk. Mungkin, kepergian papa adalah demi kebah…"

-Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie, White Wedding

2. Jakarta Sebelum Pagi

By: Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

1.80

Format: 76 pages, Paperback

"Jam tiga dini hari, sweter, dan jalanan yang gelap dan sepi .... Ada peta, petunjuk; dan Jakarta m… read more

Similar categories in Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie's Jakarta Sebelum Pagi book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

3. Holy Mother

By: Andry Setiawan , Rikako Akiyoshi

4.03

Format: None pages, Paperback

Terjadi pembunuhan mengerikan terhadap seorang anak laki-laki di kota tempat Honami tinggal. Korban… read more

Similar categories in Andry Setiawan's Holy Mother book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

Cover of Dua Belas Pasang Mata by Y.B. Mangunwijaya, Sakae Tsuboi, None

4. Dua Belas Pasang Mata

By: Y.B. Mangunwijaya , Sakae Tsuboi , None

3.93

Format: 191 pages, Paperback

Sebagai guru baru, Bu Guru Oishi ditugaskan mengajar di sebuah desa nelayan yang miskin. Di sana di… read more

Similar categories in Y.B. Mangunwijaya's Dua Belas Pasang Mata book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • asian literature
"Seandainya orang-orang yang hak berbicaranya dirampas dengan alasan, mereka bukan satu-satunya yang tidak bahagia—bisa bersatu dan membuka suara."

-Y.B. Mangunwijaya, Dua Belas Pasang Mata

Cover of Di Tanah Lada by Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

5. Di Tanah Lada

By: Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

4.20

Format: 244 pages, Paperback

Namanya Salva. Panggilannya Ava. Namun papanya memanggil dia Saliva atau ludah karena menganggapnya… read more

Similar categories in Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie's Di Tanah Lada book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • mental health
"Yang lebih penting dari bertutur kata baik adalah bertutur kata dengan tepat."

-Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie, Di Tanah Lada

"Tidak ada yang bisa tahu apa yang kamu rasakan - sayang atau tidak - kalau kamu tidak mengatakan, atau menunjukkannya dengan benar."

-Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie, Di Tanah Lada

"Bacalah banyak buku tanpa mengerti artinya. Bermainlah tanpa takut sakit. Tonton televisi tanpa takut jadi bodoh. Bermanja-manjalah tanpa takut dibenci. Makanlah tanpa takut gendut. Percayalah tanpa …"

-Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie, Di Tanah Lada

Cover of Laut Bercerita by Leila S. Chudori

6. Laut Bercerita

By: Leila S. Chudori

4.62

Format: 380 pages, Paperback

Jakarta, Maret 1998 Di sebuah senja, di sebuah rumah susun di Jakarta, mahasiswa bernama Biru La… read more

Similar categories in Leila S. Chudori's Laut Bercerita book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

"Matilah engkau mati kau akan lahir berkali-kali..."

-Leila S. Chudori, Laut Bercerita

"Rasa ingin tahu adalah kualitas terbaik dalam jurnalisme."

-Leila S. Chudori, Laut Bercerita

"....jangan menganggap bahwa hidup adalah serangkaian kekalahan."

-Leila S. Chudori, Laut Bercerita

"Peristiwa yang tak nyaman atau menyakitkan tidak perlu dihapus, tetapi harus diatasi."

-Leila S. Chudori, Laut Bercerita

Cover of Teka-Teki Rumah Aneh by Uketsu

7. Teka-Teki Rumah Aneh

By: Uketsu

3.99

Format: 224 pages, Paperback

Seorang kenalan ingin membeli rumah seken di Tokyo dan memperlihatkan denah rumahnya padaku karena … read more

Similar categories in Uketsu's Teka-Teki Rumah Aneh book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • asian literature
Cover of Wake Up Sloth by Aulia Hanifa

8. Wake Up Sloth

By: Aulia Hanifa

3.98

Format: 104 pages, Paperback

Bagaimana jadinya saat millennials diibaratkan menjadi hewan kukang yang lamban dan pemalas ini? Bu… read more

Similar categories in Aulia Hanifa's Wake Up Sloth book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • self help
  • nonfiction
  • psychology
  • mental health
"Hanya satu hal yang membuat mimpi menjadi tidak mungkin untuk diraih: Ketakutan untuk Gagal."

-Aulia Hanifa, Wake Up Sloth

Cover of Seribu Wajah Ayah by Nurun Ala

9. Seribu Wajah Ayah

By: Nurun Ala

4.05

Format: 144 pages, Paperback

Malam ini, kamu dipaksa untuk menengok ke belakang sampai lehermu pegal. Kamu dipaksa untuk berkeja… read more

Similar categories in Nurun Ala's Seribu Wajah Ayah book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

Cover of Filosofi Teras by Henry Manampiring

10. Filosofi Teras

By: Henry Manampiring

4.50

Format: 344 pages, Paperback

Apakah kamu sering merasa khawatir akan banyak hal? baperan? susah move-on? mudah tersinggung dan m… read more

Similar categories in Henry Manampiring's Filosofi Teras book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • self help
  • nonfiction
  • psychology
  • mental health
"We suffer more in imagination than reality"

-Henry Manampiring, Filosofi Teras

"Emosi (negatif) adalah nalar yang tersesat."

-Henry Manampiring, Filosofi Teras

"We suffer more in imagination than reality. -Seneca"

-Henry Manampiring, Filosofi Teras

"It's not things that trouble us, but our judgement about things. (Epictetus)"

-Henry Manampiring, Filosofi Teras

Cover of Resign! by Almira Bastari

11. Resign!

By: Almira Bastari

4.16

Format: 288 pages, Paperback

Kompetisi sengit terjadi di sebuah kantor konsultan di Jakarta. Pesertanya adalah para cungpret, al… read more

Similar categories in Almira Bastari's Resign! book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

Cover of Lukacita by Valerie Patkar

12. Lukacita

By: Valerie Patkar

4.41

Format: 441 pages, None

Tentang para pemimpi yang dikhianati cita-cita mereka sendiri. Seorang pendiri perusahaan start-… read more

Similar categories in Valerie Patkar's Lukacita book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • self help
"Cita-cita mungkin bisa membuat kita terluka, tapi kita nggak pernah cukup berani untuk membencinya."

-Valerie Patkar, Lukacita

"Semua orang menyuruh gue untuk bisa, Semua orang berterima kasih atas kerja keras gue tanpa meminta maaf karena terus-menerus menyuruh gue bekerja keras"

-Valerie Patkar, Lukacita

"Dan ketika lo dengan seseorang bisa saling percaya, sekalipun mereka punya banyak alasan untuk menghancurkan kepercayaan lo, mereka nggak akan pernah melakukannya. Because you trust each other too mu…"

-Valerie Patkar, Lukacita

"Dreams are disappointing, right? Kita selama ini selalu berharap sama mimpi. Lewatin hidup cuma untuk mengejar mimpi itu, karena kita percaya dia yang bakal bawa kita bebas dan bahagia. Tapi waktu ki…"

-Valerie Patkar, Lukacita

Cover of Things Left Behind: Hal-hal yang Kita Pelajari dari Mereka yang Telah Tiada by Kim Sae-Byoul

13. Things Left Behind: Hal-hal yang Kita Pelajari dari Mereka yang Telah Tiada

By: Kim Sae-Byoul

4.39

Format: 222 pages, Paperback

Apakah yang akan terjadi setelah kita mati? Bagaimanakah kisah sesungguhnya di balik kematian se… read more

Similar categories in Kim Sae-Byoul's Things Left Behind: Hal-hal yang Kita Pelajari dari Mereka yang Telah Tiada book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • asian literature
  • self help
  • nonfiction
  • mental health
"Aku berharap kita memeriksa sekali lagi, jangan-jangan kita melupakan sesuatu yang paling ber- harga bagi kita."

-Kim Sae-Byoul, Things Left Behind: Hal-hal yang Kita Pelajari dari Mereka yang Telah Tiada

"Kita sering tidak mau tahu apa penyebabnya, tetapi fokus pada gejala yang kelihatan dari luar, lalu menilai dan menghakimi."

-Kim Sae-Byoul, Things Left Behind: Hal-hal yang Kita Pelajari dari Mereka yang Telah Tiada

"Yang tersisa pada akhirnya adalah kenangan saling mengasihi dengan orang yang kita kasihi. Oleh karena itu, buatlah banyak kenangan yang indah."

-Kim Sae-Byoul, Things Left Behind: Hal-hal yang Kita Pelajari dari Mereka yang Telah Tiada

Cover of Ganjil-Genap by Almira Bastari

14. Ganjil-Genap

By: Almira Bastari

3.89

Format: 344 pages, Paperback

Gimana rasanya diputusin setelah berpacaran selama tiga belas tahun? Hidup Gala yang mendadak jo… read more

Similar categories in Almira Bastari's Ganjil-Genap book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

"There is a reason why you are my bestfriend. Destiny."

-Almira Bastari, Ganjil-Genap

"Kalo dari awal nggak suka mending nggak usah dilanjutkan, daripada naksir kemudian repot selamanya"

-Almira Bastari, Ganjil-Genap

"Patah hati tidak hanya mengajarkan apa yang tidak kita mau, tapi juga memberikan keberanian untuk menjalani apa yang kita mau."

-Almira Bastari, Ganjil-Genap

"Bisa berbahagia nyatanya belum tentu didapatkan dari "digenapi" orang lain. Bahagia harus datang dari diri sendiri. Tidak memiliki pasangan tidak menjadikan dunia berakhir. Dunia berjalan semestinya."

-Almira Bastari, Ganjil-Genap

Cover of The Time We Walk Together by Lee Kyu Young

15. The Time We Walk Together

By: Lee Kyu Young

3.93

Format: 196 pages, Paperback

Semua orang di dunia mencintai dengan caranya masing-masing. Mari saling mencintai dengan cinta kit… read more

Similar categories in Lee Kyu Young's The Time We Walk Together book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • asian literature
Cover of Seorang Pria yang Melalui Duka dengan Mencuci Piring by Andreas Kurniawan

16. Seorang Pria yang Melalui Duka dengan Mencuci Piring

By: Andreas Kurniawan

4.51

Format: 210 pages, Paperback

Ketika menyambut pasien yang sedang berduka, seorang psikiater akan menggali keilmuan yang dimiliki… read more

Similar categories in Andreas Kurniawan's Seorang Pria yang Melalui Duka dengan Mencuci Piring book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • self help
  • nonfiction
  • psychology
  • mental health
Cover of Maaf Tuhan Aku Hampir Menyerah by alfialghazi

17. Maaf Tuhan Aku Hampir Menyerah

By: alfialghazi

4.34

Format: 255 pages, Soft Cover

Tidak semua hal akan berjalan sesuai keinginanmu. Pada satu waktu, impianmu akan dipukul mundur, ha… read more

Similar categories in alfialghazi's Maaf Tuhan Aku Hampir Menyerah book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • nonfiction
  • self help
"Kesakitan yang menyelamatkan jauh lebih baik daripada kesenangan yang melalaikan."

-alfialghazi, Maaf Tuhan Aku Hampir Menyerah

"Takdir Allah itu selalu yang terbaik, bila terasa belum baik, berarti takdirnya belum selesai"

-alfialghazi, Maaf Tuhan Aku Hampir Menyerah

"Kebaikan akan mendatangkan ketenangan sedangkan kejelekan (dosa) akan mendatangkan kegelisahan"

-alfialghazi, Maaf Tuhan Aku Hampir Menyerah

"Milikilah sifat lemah lembut dalam menasihati, karena bunga tumbuh sebab tetesan air bukan gelegarnya petir"

-alfialghazi, Maaf Tuhan Aku Hampir Menyerah

Cover of I Want To Die but I Want To Eat Tteokpokki 2 by Baek Se-hee

18. I Want To Die but I Want To Eat Tteokpokki 2

By: Baek Se-hee

3.91

Format: 240 pages, Paperback

“Alih-alih menerima kekurangan, aku memutuskan untuk tidak memandang diriku sendiri secara negatif.… read more

Similar categories in Baek Se-hee's I Want To Die but I Want To Eat Tteokpokki 2 book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • psychology
  • mental health
  • nonfiction
  • asian literature
  • self help
Cover of Insecurity is My Middle Name by Alvi Syahrin

19. Insecurity is My Middle Name

By: Alvi Syahrin

4.24

Format: 264 pages, Paperback

isi buku: 1. Kenapa good-looking yang selalu dipilih? 2. Lalu, siapa yang akan memilihku? 3. Aku… read more

Similar categories in Alvi Syahrin's Insecurity is My Middle Name book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • nonfiction
  • psychology
  • self help
Cover of Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah by geulbaewoo

20. Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah

By: geulbaewoo

4.26

Format: 248 pages, Paperback

Dalam hidup, terkadang kita merasa lelah, tak berdaya, dan merasa bersalah atas keadaan. Kita ju… read more

Similar categories in geulbaewoo's Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • self help
  • nonfiction
  • psychology
  • mental health
Cover of Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti? by Kim Sang-hyun

21. Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

By: Kim Sang-hyun

3.95

Format: 168 pages, Paperback

Siapa yang datang ke pemakamanku saat aku mati nanti? Satu pertanyaan sederhana itu membuat Kim … read more

Similar categories in Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti? book and Kim Sang-hyun's Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

  • psychology
  • mental health
  • nonfiction
  • asian literature
  • self help
"Lebih baik hidup dengan sukacita hari ini daripada hidup dengan memikirkan kesalahan yang sudah berlalu"

-Kim Sang-hyun, Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?

9 Best nonfiction books like Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti? by Kim Sang-hyun

Transform Your Habits

Wake Up Sloth

Aulia Hanifa

3.98

Transform Your Habits

Filosofi Teras

Henry Manampiring

4.50

Transform Your Habits

Things Left Behind: Hal-hal yang Kita Pelajari dari Mereka yang Telah Tiada

Kim Sae-Byoul

4.39

Transform Your Habits

Seorang Pria yang Melalui Duka dengan Mencuci Piring

Andreas Kurniawan

4.51

View all the books

18 best-selling fiction books like Laut Bercerita by Leila S. Chudori

Transform Your Habits

Beauty Is a Wound

Eka Kurniawan , Annie Tucker

4.05

Transform Your Habits

The Architecture of Love

Ika Natassa

4.05

Transform Your Habits

Negeri Para Bedebah

Tere Liye

4.36

Transform Your Habits

Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin

Tere Liye

4.00

View all the books

Never miss a story from us, get weekly updates in your inbox.